Karakteristik Interior Rumah Gaya Bohemian

Bohemian atau boho style merupakan konsep desain gabung dari vintage dan shabby chic, kemudian menghasilkan konsep yang tidak membosankan. Konsep desain interior bohemian yaitu menggambarkan gaya hidup non-tradisional dari orang-orang yang hidup mengembara tahun 1.800-an. Kemudian, istilah ini menjadi identik dengan kata “gipsi”, yaitu istilah yang diterapkan untuk mereka yang meninggalkan Bohemia di Eropa Tengah untuk melarikan diri dari aturan yang kaku.

Bohemian cenderung mengacu pada kepribadian yang bebas. Melakukan perjalanan terus menerus merupakan aspek penting dari gaya hidup bohemian. Gaya bohemian hadir karena ketidakteraturan dan ketidakpastian. Semua dibuat dengan spontan dan memanfaatkan apa saja benda yang ada. Namun, ada fitur-fitur khas pada gaya bohemian. Hal ini juga berpengaruh pada gaya hidup dan konsep rumah, yang khas menghadirkan gaya penuh warna, dengan gaya etnik dan vintage bersamaan.

Berikut adalah beberapa karakteristik interior rumah gaya bohemian:

1. Warna Yang Bertabrakan

Karakteristik desain interior gaya bohemian yang paling mencolok adalah pemilihan warna, tekstur, dan aksen yang cenderung bertabrakan. Pada desain interior ini kita dibebaskan untuk mengabungkan beberpa warna, penggabungan berbagai warna membuat desain interior ini sangat unik. Jadi kita bisa memilih beberapa warna yang terlihat bertabrakan satu sama lain pada tembok ruangan.

2. Furniture

Furnitur gaya bohemian biasanya sudah terlihat tua dan sudah lama dipakai. Furnitur dari suatu periode berbeda dan dari belahan dunia yang berbeda sering dikelompokkan bersama dalam satu ruangan. Furnitur vintage adalah jenis furnitur yang paling sering digunakan, tetapi sering pula ditutupi dengan kain baru atau ditambah aksen warna-warni, selimut bermotif, atau bantal. Furnitur gaya bohemian juga sering menggabungkan banyak tekstur.

3. Material Kain

Penggunaan bahan kain untuk ruangannya merupakan karakteristik dari desain bohemian. Biasanya diaplikasikan pada bantal, karpet, gorden, dan kain pelapis lainnya. Pola, warna, dan tekstur pada karpet dan kursi dan bantal biasanya memiliki motif yang sama. Dan aksesoris kain berwarna kontras menjadi akesoris pelengkapnya, tidak diperlukan adanya keserasian. Biasanya, kain gaya bohemian menggunakan berbagai macam dan bermotif.

4. Aksesoris

Untuk pemilihan aksesorisnya interior ini menggunakan bantal berwarna-warni, lukisan abstrak, kain dengan motif beragam, hiasan kayu gantung, karpet bermotif, guci, hingga hiasan pernak pernik motif flowering, hiasan patung etnik dan kerajinan unik lainnya. Untuk menambahkan kesan natural pada ruangan dapat menambahkan tanaman. Bagian dinding ruangan sangat berperan penting dalam desain interior ini. Walau bebas dan abstrak, namun penempatan dekorasi di dinding, seperti lukisan, hiasan gantung, atau kain bermotif harus tepat.

5. Pencahayaan

Lampu menjadi ciri khas yang tidak boleh ketinggalan untuk desain bohemian. Lengkapi gaya interior boho Anda dengan pencahayaan tepat dari pemilihan lampu yang menambah keindahan desain interior bohemian. Gunakan jenis lampu, diantaranya geometris, etnik, serta chandelier. Tetap fungsional dan menambah keindahan ruangan.

Tinggalkan komentar